pic source: AACC
Lagi-lagi nggak tahu mau nulis apaaan. Meskipun kegiatan
padat dengan membaca, tapi rasanya yang masuk ke otak cuma sedikit. Pengin
nulis, tapi kenapa males banget. Ditunda melulu… padahal outline udah siap
*dikeplak*
Nah, jadi kenapa semangat saya menulis semakin mengendur?
Saya pun nggak tahu kenapa, mungkin karena memang malas dan terlalu
menyepelekan waktu. Padahal, dulu sekali… saat saya masih berumur 12 tahun, di
tahun 2003. Saya bercita-cita ingin jadi penulis, dan mulai menulis penuh
semangat pertama kali di buku catatan bekas pelajaran. Dengan tulisan tangan,
saya sangat tekun menulis, judulnya ‘Kotak Persahabatan’. Kira-kira seperti itu
judulnya… karena yang saya ingat, cerita yang saya tulis itu tentang empat
sahabat: dua perempuan, dua laki-laki, yang tokohnya tentu masih anak-anak SD,
sesuai umur saya waktu itu. Sekarang buku tulis itu sudah hilang entah ke mana,
mungkin terbuang ke tong sampah dan akhirnya didaur ulang menjadi buku-buku
baru *maybe?